Lampung Selatan

Diduga Belum Kantongi Izin Kolam Renang Water World Lampung, Masyarakat Pengunjung Diharap Waspada Keselamatan

22

Lensasaburai.id, Lampung Selatan — Alternatif destinasi wisata makin bertambah setelah adanya Wahana Kolam Renang Water World Lampungyang menyajikan fasilitas cukup lengkap, Kolam Renang ini terletak di Jln. Airan lll Desa Way Huwi Kecamatan Jati Agung Kabupaten Lampung Selatan.

Untuk menikmati fasilitas yang disediakan oleh Pengelola Kolam Renang maka para Pengunjung akan dikenakan tarif tiket masuk dari harga Rp 55.000,– hingga Rp 65.000,– dan pengunjung akan menikmati wahana air dengan fasilitas yang lengkap mulai dari ukuran untuk anak-anak maupun untuk orang dewasa.

Scroll Baca Berita
ADVERTISEMENT

Dalam kemegahan fasilitas, ternyata dalam operasionalnya Usaha Kolam Renang tersebut diduga belum mengantongi izin, sebagaimana ditetapkan oleh Pemerintah. Dengan izin tersebut menjadikan suatu jaminan bagi para pengunjung apabila terjadi musibah dalam areal wisata.

Kepala Dusun 5 Desa Way Huwi Kecamatan Jati Agung, Tukiman dalam konfirmasi kepada media ini mengatakan bahwa sepengetahuannya Kolam Renang Water World tersebut belum menguruskan Izin Lingkungan, sementara Izin Lingkungan ini merupakan pondasi awal untuk menguruskan izin-izin selanjutnya dan mustahil bila bisa mengantongi izin operasional tanpa didukung izin lingkungan.

“Kami selaku warga belum pernah memberikan Izin lingkungan terkait berdirinya usaha kolam renang Water World Lampung,” jelas Tukiman, Rabu (11/12/2024).

Tukiman menjelaskan, memang sebelumnya pihak pengelola kolam renang tersebut sempat mengumpulkan warga untuk meminta izin membagun usaha kolam renang, namun dalam pertemuan tersebut pihak pengelola kolam renang tidak dapat memenuhi kesepakatan mengenai dampak lingkungan baik polusi udara, pencemaran air dan arus lalulintas yang kedepanya akan menimbulkan masalah baru ditengah lingkungan masyarakat.

“Kami warga sempat dikumpulkan tapi tidak ada solusi, meski izin lingkungan tidak dikeluarkan, anehnya keberadaan kolam renang tetap oprasional dan berjalan, kami khawatir kedepannya keberadaan kolam renang tersebut sangat berdampak kenyamanan dengan lingkungan warga,” ungkapnya.

Sementara berdasarkan pantauan dikolam renang Wahana Water World Lampung yang terkesan dipaksakan oprasional tanggal 16 Agustus 2024 lalu. Dimana wahana kolam renang water world dengan berbagi permainan air dari anak-anak hingga dewasa, yang terbilang rentan terjadinya kecelakaan. Itu terlihat minimnya alat pengamanan yang berada disekitar kolam.

Diketahui Water World Lampung menyediakan tujuh jenis kolam renang, dimana terdapat wahana air yang rentan terjadi kecelakaan seperti landing and lazy river pool yaitu kolam berbentuk memanjang dan memiliki arus.

 

Selanjutnya Warm Lagon Pool yakni kolam air panas. Kemudian wahana Wave Pool, kolam renang ini memiliki ombak besar dari atas tube, yang dikhawatirkan terjadinya musibah yang menelan koban jiwa, ketika anak anak bermain dikolam renang semi olympic pool, kolam renang mirip seperti kolam renang biasa yang memiliki kedalaman lebih dalam dari ukuan orang dewasa.

Terdapat juga wahana air Baby Pool khusus untuk bayi, Kiddie Pool kolam renang untuk anak-anak.

Sementra saat dikonfimasi terkait legalitas perizinan Rio selaku penanggung jawab kolam renang Water World Lampung, belum bisa dimintai keterangan

“Bapak Rio ada didalam, tapi belum bisa ditemui masih ada pertemuan,” kata Ayu salah satu penjaga pintu tiket kolam renang Water World Lampung.

Hal senada disampaikan Rahman salah satu security kolam renang tersebut yang mengaku jika ingin konfirmasi soal kebaradaan kolam renang Water World Lampung ini langsung ke pihak Bumi Waras.

“Kami tidak bisa memberikan penjelasan mengenai keberadaan kolam renang ini, langsung aja ke kantor Teluk Bumi Waras,” kata Rahman. (Red)

Exit mobile version